Potret Gus Miftah, kini Gus Miftah resmi umumkan mundur dari jabatannya
di kabinet merah-putih Prabowo. (Kolase Sripoku.com/Tribunews)
Sumatera24Jam- Sosok pendakwah Gus Miftah masih menjadi sorotan imbas ulahnya menghina Pak Sunhaji pedagang es teh. Lantaran kelakuannya pada Pak Sunhaji, Gus Miftah sampai mengundurkan diri dari utusan khusus presiden.
Kini video-video Gus Miftah pun tersebar di sosial media. Rata-rata video tersebut merupakan video yang berisikan Gus Miftah menghina beberapa orang.
Salah satunya, sebelum menghina Pak Sunhaji rupanya Gus Miftah juga pernah menghina sosok penjual minuman. Sama halnya dengan Pak Sunhaji, pedagang minuman itu dihina saat Gus Miftah tengah berdakwah.
Tak hanya menghina, Gus Miftah tampak mengancam penjual minuman tersebut. Gus Miftah menyebut akan menyantet sosok penjual minuman yang ada di depannya saat itu.
Dilansir dari akun X @TukangBedah00, saat sedang berdakwah, Gus Miftah tampak menegur para penjual minuman.
Pedagang tersebut tampak memanggil sosok Gus Miftah lantaran menawarkan dagangannya.
"Itu penjual es teh silakan berjualan, tapi nggak usah cerewet Gas Gus Gas Gus matamu," ujar Gus Miftah.
"Kalau niat jualan ya dijual sendiri sana," katanya.
Gus Miftah lantas menjelaskan bahwa dirinya memang suka memborong dagangan pada penjual yang berjualan di acara pengajiannya. Namun ia tak mau dipaksa atau dipanggil berulang kali.
"Saya itu senang beli dagangan penjual-penjual itu, tapi kalau cerewet dan ngatur-ngatur saya nggak suka," ujarnya.
Namun, Gus Miftah yang emosi sambil memaki itu juga mengancam ingin menyantet para penjual agar alat kelaminnya tidak berfungsi baik.
"Santet nggak bisa berdiri (alat kelamin terangsang) kamu," celetuk Gus Miftah.
Gus Miftah hina penjual es saat pengajian di Magelang. (Kolase Sripoku.com/Instagram) |
Mundur dari Utusan Khusus Presiden
Setelah namanya menjadi hujatan publik imbas menghina pedagang es teh, Pak Sunhaji Jumat (6/12/24), Gus Miftah resmi mengundurkan diri dari Utusan Khusus Presiden.
Dalam pengunduran dirinya, Gus Miftah menyebut tidak ada yang membuatnya mendesak untuk turun dari jabatannya, melainkan atas kesadarannya sendiri.
"Hari ini dengan segala kerendahan hati dan ketulusan dan dengan penuh kesadaran, saya ingin sampaikan sebuah keputusan yang telah saya renungkan dengan sangat mendalam," ucap Gus Miftah dilansir Sripoku.com dari Live Tribun Jogakarta.
"Saya memutuskan untuk mengundurkan diri dari tugas saya sebagai Utusan Khusus Presiden Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan." sambungnya.
Disebutkan Gus Miftah dirinya sangat menghormati Prabowo lantaran itu ia memilih mundur dari jabatannya di tengah kasusnya yang viral hingga saat ini.
Saat mengumumkan pengunduran dirinya itu Gus Mifta diketahui berada di Pondok Pesantren Ora Aji yang ia asuh di Sleman, DI Yogyakarta.
Dengan suara bergetar, Miftah menekankan bahwa keputusan tersebut merupakan inisiatifnya sendiri.
"Keputusan ini saya ambil bukan karena ditekan oleh siapa pun, bukan karena permintaan siapa pun. Tetapi keputusan ini saya ambil karena rasa cinta, hormat dan tanggung jawab saya yang mendalam kepada Bapak Presiden Prabowo Subianto serta seluruh masyarakat," lanjut Gus Miftah.
Diketahui lantaran ulahnya yang menghina Pak Sunhaji, pedagang es teh, Gus Miftah memang langsung mendapat banyak kecaman.
Bahkan petisi yang berisikan agar dirinya mundur sebagai utusan khusus presiden sudah ditandatangani oleh ratusan ribu orang. (S24-SRIPOKU.COM)
Posting Komentar