Yonggi Fayden Cordias Purba Raih 2ND PLACE WINNER Pada Internasional Piano Proffesional Association

Yonggi Fayden Cordias Purba Raih 2ND PLACE WINNER Pada Internasional Piano Proffesional Association .(Foto-Foto Istimewa)

Amarika, S24-Yonggi Fayden Cordias Purba Raih 2ND PLACE WINNER Pada Internasional Piano Proffesional Association yang dilaksanakan di Swarthout Recital Hall, Kansas University, USA, Minggu (7/7/2024) waktu setempat. Yonggi Fayden Cordias Purba didampingi Ayah dan Ibundanya Agus Juvenly Purba/ Br Sumbayak.

Berikut dibawah ini narasi yang dibagikan di Facebook Yonggi Fayden Cordias Purba terkait dengan raihan Prestasi Dunia ini. 

PUJI TUHAN....2ND PLACE WINNER (2)

Puji Tuhan, dalam penantian pengumuman yang sangat menegangkan, saya dinyatakan meraih Juara Ke-2 pada lomba kompetisi piano internasional di Kansas City, USA. Sejak dari awal registrasi ulang dan pengundian nomor urut penampil, dan bertemu langsung para peserta yang lain, saya tidak berharap apa-apa, tidak berani. 

Saya tahu pasti, dalam final ini, saingannya sangat berat karena merupakan hasil seleksi dari negara (region) masing-masing. Para peserta lomba dari berbagai negara seperti China, USA, Canada, Paraguay, Chile, Korea, UK, dan Indonesia. Saya sendiri perwakilan dari region Asia Tenggara dan berlomba pada Kategori Young Artist Umur 14-15 Tahun.

Kalau pada Babak Preliminari dan Semifinal di Indonesia saya membawakan karya Ananda Sukarlan yakni Rapsodia Nusantara No.6 maka pada Babak Final ini saya juga membawakan karya beliau yakni Rapsodia Nusantara Ke-31 (yang diambil dari lagu Sigulempong, Lagu Daerah Sumatera Utara) dengan durasi 6 menit. 

Karena dalam final ini harus membawakan minimal dua lagu dengan durasi 12 menit, maka saya memilih satu karya lagi yakni karya Isaac Albeniz yaitu El Puerto. Kedua lagu ini memiliki tingkat kesulitan yang amat tinggi karena bukan saja harus dimainkan dengan cepat, tapi juga variasi tempo dan range nada nya sangat luas dan rumit. 

Pada saat tampil, saya hanya berusaha bermain rileks dan memainkan sesuai dengan yang saya latih bersama guru piano saya. Tidak dapat dipungkiri, rasa grogi dan tampil di ruang pertunjukan piano dengan sorotan lampu, membuat jantung lebih cepat berdetak.  

Untungnya Panitia menyediakan waktu untuk Latihan pribadi-pribadi sebanyak yang kita mau dengan puluhan ruangan yang berisi piano, jadi persiapan masing-masing peserta dapat maksimal sebelum berlomba. Akhirnya kedua karya tersebut saya mainkan dengan baik sesuai yang dilatih selama ini. 

Banyak yang memuji penampilan saya dengan tulus, mereka menyalami saya, termasuk orang tua peserta yang lain, bahkan para panitia yang semuanya dosen music piano, mengatakan permainan saya sangat bagus. 

Meskipun demikian, saya masih belum berani berharap banyak, mengingat yang lain juga mainnya bagus semuanya, sampai saya dinyatakan juara 2 pada pengumuman pemenang, 9 jam setelah penampilan saya. Kebayangkan stresnya. Syukurlah, berakhir dengan sukacita.

Terima kasih saya sampaikan kepada semua yang sudah mendukung saya, yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu, untuk semua dukungan moril, materi, dan doa-doanya  kepada saya. Semoga pencapaian ini membuka pintu-pintu lain untuk masa yang akan datang dan dapat memberikan inspirasi kepada teman-teman atau adik-adik saya yang sedang berlatih dan memulai piano. Ayo, kita juga bisa!

YEEEEEE.........AKU BAWA PIALA (PART 2)

Puji Tuhan. Senangnya luar biasa. Aku mendapat Juara 3 dari 30 Finalist pada The 11th Hong Kong Youth International Youth Performance Art Festival and Music Competition yang diikuti finalist finalist dari negara negara ASIA.

Hari ini tegangnya luar biasa. Hawa kompetisinya terasa banget. Saya berada di nomor urut 27. Kebayang kan betapa "tersiksanya" melihat penampilan-penampilan semua finalist yang jago jago banget. Umur finalist rata-rata 16 dan 17 tahun, lebih tua dari saya yang masih 14 tahun. 

Tapi saya masuk di kategori Senior 14-17 Tahun. Pokoknya jago jago banget deh. Sepanjang Festival mencoba menenangkan diri.

Tiba giliran saya, berusaha bermain sebaik mungkin. Saya membawakan Rapsodia Nusantara No. 6 Karya Ananda Sukarlan. Saya merasa Karya ini akan mendapat atensi dari para juri karena pasti kedengaran berbeda dari musik klasik yang dibawakan peserta lainnya. 

Guru piano saya memang menyarankan saya membawakan lagu ini karena range nya cukup luas dan dinamiknya pun bervariasi. Secara teknis sedikit saya merasa tuts nya lebih berat dari piano yang biasa saya mainkan. Untungnya dari awal sampai akhir berjalan baik dan ketika selesai saya melihat 4 juri bertepuk tangan semuanya.

DRAMA PENGUMUMAN

Jantung berdetak kencang ketika pengumuman. Sampai juara 3 nama saya belum disebut. Baru ketika juara harapan diumumkan, baru nama saya disebut, ketika saya maju ke depan, juri juri menahan saya, mereka mengingat wajah saya dan mereka sampaikan ke MC bahwa ada kesalahan, saya yang Juara 3 mendapatkan Piala bukan Medali. Haduhhhh jantung mau copot rasanya.

Juara 1 Hongkong (Nilai 92)

Juara 2 Hongkong (Nilai 91)

Juara 3 Saya (Indonesia) (nilai 90)

Setelah pengumuman para Juri menghampiri saya dan memuji saya bahwa permainan saya sangat soulful dan mereka bilang next time saya bisa juara 1. Amin. Mereka menyarankan agar saya memainkan repertoir yang lebih sulit lagi sedikit lagi untuk menunjukkan kemampuan maksimal. 

Ok deh Bahagia banget rasanya sampai tidak bisa berkata-kata. Juara 3 dari 30 finalist. Makasih Tuhan. Terima kasih untuk semua yang sudah mendukung saya Papa, Mama, Guru Piano saya di Kita Anak Negeri Ms. 

Devina yang mengajari saya sampai saat saat sebelum berangkat. Juga kepada Om Ananda Sukarlan yang sudah membimbing saya dalam Master Class untuk lagu ini. Terima kasih kepada Bapatua Inangtua, Bapa Godang Inang Godang, Panggi Nanggi, Polu Kela, Tulang Aturang, Opung, Abang Kakak, Lae, Om Tante. Semuanya deh yang ada di FB ini. 

Juga Kepala sekolah SMPN 49, Bapak Ibu Guru, dan teman teman semuanya. Terimakasih dukungan dana, dan doa-doanya. Saya yang berbahagia. (S24-AsenkLeeSaragih)

Galeri Foto Yonggi Fayden Cordias Purba Raih 2ND PLACE WINNER Pada Internasional Piano Proffesional Association 

Berita Lainya