Sidikalang, S24 - Bupati Kabupaten Dairi Provinsi Sumatera Utara, Dr Eddy Keleng Ate Berutu terima kehadiran perwakilan Hanns R Neumann Stiftung (HRNS) Indonesia, Selasa (5/9/2023) di ruang rapat bupati.
Adapun perwakilan HRNS Indonesia, yakni Jorge Tiemeier Mark Thinders, Deni Simangunsong dan Nova Tarigan.
Eddy KA Berutu menyampaikan, komitmen yang sudah dibangun untuk pengembangan budidaya tanaman kopi harus terus dilakukam, sehingga kopi Sidikalang kembali terkenal dan berkualitas, ujar suami Romy Mariani br Simarmata ini.
Pengembangan itu dilakukan melalui dukungan pihak swasta, yaitu HRNS Indonesia. Dengan adanya dukungan itu, harus menjadi penambah semangat menjalankan komitmen pengembangan tanaman kopi.
"Kita berharap komitmen mengembangkan kopi harus terwujud dengan dukungan HRNS," ucapnya.
Bupati meminta kepada HRNS, agar fokus kegiatannya di lapangan tidak hanya fokus pada kopi Arabika, tetapi juga pengembangan kopi Robusta Sidikalang.
Jorge Tiemeier Mark Thinders mengaku senang datang ke Sidikalang, dimana daerah ini memiliki kopi yang cukup enak dan terkenal. Tugas penting HRNS adalah memberi dukungan pada pertanian Dairi.
Pihaknya, akan melakukan pengembangan kopi secara bertahap. Bukan hanya 'training' (pelatihan), tetapi juga praktek di lapangan.
Tahun depan pihaknya akan membagikan bibit kepasa 3 ribu petani, karena HRNS adalah lembaga non profit. Bibit kopi akan dibagikan kepada petani 50 batang per petani.
Lebih lanjut diterangkan, sesuai perjanjian, HRNS sudah melakukan berbagai kegiatan seperti pelatihan serta praktek agrikultur yang baik (best practice), kualitas produk, pemasaran dan pengembangan kelembagaan kelompok tani.
"Semua itu dilakukan guna membantu agar pertanian dan hal lain di dalamnya tumbuh lebih maju," ucapnya.
Turut hadir pada pertemuan itu, Pj Sekda Dairi, Charles Bancin, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Swasta Ginting, Kadis Pertanian Robot Simanullang, Kadis Perindagkop, Iwan Taruna Berutu, Kabag Perekonomian, Lipinus Sembiring dan lainnya. (S24/Red).
Posting Komentar