.jpeg) |
| Para Tokoh Parna. (Foto: Istimewa) |
Samosir, S24- Pelaksanaan Pesta Syukuran Parna (Parsadaan Pomparan Raja Naimbaton) se Indonesia di Pantai Tandarabun, Desa Dosroha, Simanindo, Samosir, sejak Kamis 6 Juli 2023 hingga Sabtu 8 Juli 2023 sudah selesai. Berikut ini catatan kecil Marhiras Sitanggang yang tentang PESTA PARNA.
1.Pesta Parna pada awalnya dirancang untuk meniadakan RAJA SITEMPAANG sekaligus keturunannya dari tarombo RAJA Naiambaton.
2.Mau mendeklarasikan bahwa anak Raja Naiambaton adala Bolontua, Tamba Tua, Saragi Tua, Munte Tua dan Nahampun Tua yang dikenal si 5 Ompu.
3.Sikap yang jelas dan tegas ditunjukkan Pomparan Raja Sitempang pada Tonggo Raja, oleh karenanya Raja Bius dan Hula-hula belum bisa menyetujui pesta yang membuat Tonggo Raja GAGAL, TUDU TUDU SIPANGANON DANG MARDALAN.
5.PPI mengundang rapat beberapa komporomi acara pesta diperbaiki deklarasi tidak ada, prasasti tidak ada, panjouon berdasarkan tarombo tidak ada, pomparan Raja Sitempang dilibatkan.
4.Pesta berjalan tanpa makna yang jelas tentang apa yang disyukuri. Mis karena ada keturunan Parna yang diangkat jadi menteri atau dubes dll . Ini tidak ada.
5.Hasuhuton tidak jelas. Karena dalam tatanan kehidupan orang Batak untuk setiap pesta baik pesta kecil maupun besar hasuhuton/Suhut bolon harus jelas. Dan tarombo harus tegak. Pada pesta ini harusnya pomparan Raja Sitempang dan Raja Nabolon lah hasuhuton.
6.Pesta dilaksanakan dengan MANGALAHAT HORBO. Setahu saya mekanisme untuk acara harus melalui sukkun sajabu apalagi harus melalui TONGGO RAJA, dimana RAJA BIUS LAH yang mengumumkan ini. Ini semua dilompati sehingga tidak menunjukkan tatacara adat Batak/ budaya yang benar. Jadi hal ini bagi generasi muda tidak bisa dicontoh apalagi dilestarikan. Dang Gabe andor sipaihut ihutan on tu nanaeng ro.
7.Penunjukkan Tulang dan Hula-hula tidak jelas. Harusnya dipublikasi kenapa Pasaribu Tulang Parna demikian juga hHla-hula Malau. Demikian padanya si Pasaribu dan Malau ini. Ini harus dikaji siapa sebenarnya Tulang dan Hula-hula. Apalagi Malau Boru Sihabolonan ni Raja Sitempang do on.
8. Barangkali masih ada yang lain tapi ini yang masih saya catat. Mauliate, Selamat hari Minggu.
Tanggapan Bungaran Sitanggang,SH.MH. Op Kayleen terhadap catatan di atas:
Catatan ini sesungguhnya berniat baik dari Pomparan Raja Sitempang. Namun karena kurang faham baik proses, adat istiadat termasuk silsilah, maka tulisan ini jadi kurang bermakna yang seharusnya mensyukuri.
Marilah kita syukuri Pesta Parna itu oleh karena rencana pesta syukuran itu awalnya adalah menempatkan Raja Sitempang dibawah atau Anak Muntetua, sehingga ada kamus 5 Ompu.
Kini telah mendunia atau Viral suatu kebenaran anak Raja Naiambaton (Suliraja Soambaton) adalah Raja Sitempang dan Raja Nabolon.
Tasyukurima ulaoni unang mambuat nageduki alai mamereng positif peran sertani Pomp Raja Sitempang mulai Tonggo Raja 24 Juni 2023 rapat tanggal 27 Juni 2023 di Gedung Sejahtera ditindak lanjuti penyusunan rundowu. Acara tanggal 28 Juni 2023.
Secara kebetulan, saya (Bungaran Sitanggang,SH MH. Op Kayleen) aktif menyusun acarai molope ndang sude mardalan yang pasti, Prof Juang Sitanggang (Raja Sitempang) saya tempatkan jadi BONA GORDANG, sebelah kirinya, Ketum PPI Letjen (P) Cornel Simbolon, Panitia, Pengurus dan saya sendiri, lalu Manihuruk, Sidauruk, Simbolon. Saragi dan satunya.
Sedang mendampingi suhut manogu horbo. Saya usulkan Op Gabe Sitanggang dan A Rahel (Naris) Naris Sitanggang mewakili karena Op Gabe tidak hadir.
Saya mau bertanya kepada kita, maukah kita mensyukuri acara tersebut napapatarhon Ompunta Raja Sitempang? Bukankah setiap saat kita bersyukur? Syukurantado Goarni Ompunta Raja Sitempang populer jala mendunia melalui pemberitaan akibatni Pestaon?
Harapanku Yesss. Tapartobalma fakta tentang Tarombo Raja Sitempang anak sulung Raja Naiambaton. Melalui, Situs, Budaya. Dan Adat Batak. Segera kita akan rapat patuturhon Taromboi. Horas nardongan mauliate. (***)
Berita Terkait:
%20Indonesia%20di%20Samosir%20(1).jpg) |
| Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi menghadiri Pesta Syukuran Pomparanni Raja Nai Ambaton (Parna) Indonesia di Samosir. |
Posting Komentar