Bupati Muarojambi, Hj Masnah Busro. (Foto : Ist).
(Matra, Jambi) – Bupati Muarojambi, Hj Masnah Busro yang Sudah pernah terpapar Covid-19 tahun 2021 kembali terkena serangan virus tersebut. Namun belum diketahui apakah Masnah Busro terpapar Covid-19 varian baru, omicron karena hasil swabnya belum keluar. Masnah Busro hingga Jumat (11/2/2022) masih menjalani isolasi mandiri di Jakarta dengan status orang tanpa gejala (OTG).
Sekretaris Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muarojambi, Provinsi Jambi, Faisal di Jambi, Kamis (10/2/2022) malam mengatakan, Masnah Busro diketahui terinfeksi Covid-19 setelah menjalani tes deteksi Covic-19 (Polymerase Chain Reaction/PCR) ketika hendak kembali dari Jakarta ke Jambi, Kamis (10/2/2022) pagi. Mengetahui kondisi tersebut, Masnah Busro langsung membatalkan keberangkatan ke Jambi dan melakukan isolasi mandiri di Jakarta.
“Kondisi Bupati Masnah Busro masih stabil. Dia masih melakukan aktivitas seperti biasa di tempat isolasi di Jakarta. Namun Ibu Bupati Masnah mengurangi kontak langsung dengan orang lain,”katanya.
Menurut Faisal, Masnah Busro mohon doa seluruh masyarakat Muarojambi agar cepat pulih dan bisa kembali ke Jambi. Masnah juga mengharapkan roda pemerintahan di Muarojambi bisa tetap berjalan seperti biasa. Masnah tetap koordinasi dan monitor seluruh kegiatan Pemkab Muarojambi.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muarojambi, Budi Hartono, SSos, MT mengatakan, Bupati Masnah Busro menjalani isolasi mandiri di rumah pribadinya di Jakarta. Kondisi kesehatan Masnah Busro stabil dan tetap berkativitas seperti biasa.
"Kondisi kesehatan Ibu Bupati baik, sehat. Sekarang lagi isolasi. Namun pemeriksaan kesehatan dan pengibatan Ibu Bupati tetap dilakukan secara intensif. Kami tetap koordinasi dengan Ibu Bupati. Baik mengenai kondisi kesehatannya maupun kegiatan-kegiatan pemerintahan di Muarojambi ,"katanya.
Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Sekolah Menengah Atas (SMA) Dinas Pendidikan Provinsi Jambi, Misrinadi mengatakan, dua orang guru dan seorang siswa Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 3 Kota Jambi yang terkonfirmasi positif Covid-19 hingga Jumat (11/2/2022) masih menjalani isolasi mandiri.
Sedangkan kegiatan belajar tatap muka di SMAN 3 Kota Jambi masih diliburkan hingga Jumat (11/2/2022) menyusul adanya dua orang guru dan seorang siswa sekolah itu yang terpapar Covid-19. Pelacakan kasus Covid-19 di SMAN 3 Kota Jambi masih terus dilakukan terhadap kontak erat kedua guru dan seorang siswa tersebut.
“Penularan Covid-19 di SMAN 3 Kota Jambi kini terus dilacak (tracing). Kemudian kegiatan pembelajaran tatap muka di SMAN 3 Kota Jambi diliburkan sejak Rabu – Jumat (9 – 11/2/2022) akibat dua orang guru dan seorang siswa terpapar Covid-19. Namun pembelajaran secara online tetap dilaksanakan,”katanya.
Peta zonasi risiko penularanCovid-19 di Provinsi Jambi Februari 2022. (Grafis : SatgasCovid-19Jambi).
Terus Meningkat
Sementara itu data yang dihimpun medialintassumatera.com (Matra) di Satgas Penanganan Covid-19 di Provinsi Jambi, kasus Covid-19 yang sudah sempat melandai atau bahkan nihil sejak Oktober – Desember 2021 hingga Januari 2022 kini meningkat kembali.
Total kasus baru Covid-19 di Provinsi Jambi sejak 1 – 11 Februari 2022 mencapai 420 kasus dan dua kasus meninggal dunia. Kasus harian Covid-19 di Jambi, Selasa (10/2/2022) mencapai 85 kasus, satu kasus meninggal. Kasus Covid-19 di Jambi Rabu (9/2/2022) sebanyak 108 kasus. Pertambahan kasus harian Covid-19 tersebut tergolong cepat karena pada Senin (7/2/2022), kasus harian Covid-19 di Jambi hanya delapan kasus.
Sementara itu kasus Covid-19 di Provinsi Jambi sejak Maret 2020 hingga awal Jumat (11/2/2022) pagi mencapai 30.249 kasus, sembuh sekitar 29.036 kasus, meninggal sebanyak 787 kasus dan pasien Covid-19 yang dirawat 426 orang. Sedangkan 11 daerah kabupaten/kota di Jambi yang sudah sempat berstatus zona hijau (bebas Covid-19) kini kembali ada yang berstatus zona kuning (risiko sedang penularan Covid-19).
Daerah yang kini berstatus zona kuning, yakni Kota Jambi, Kabupaten Muarojambi dan Kota Sungaipenuh. Daerah yang bertahan pada zona hijau sebanyak delapan kabupaten. (Matra/Radesman Saragih/BerbagaiSumber).
Posting Komentar