Seorang warga divaksinasi pada vaksinasi booster di Puskesmas Bandar, Kecamatan Gunung Malela, Kabupaten Simalungun, Sumut (26/1/2022). (Foto : Matra/FebP).
(Matra, Simalungun) – Warga Kecamatan Gunung Malela, Kabupaten Simalungun, Provinsi Sumatera Utara (Sumut) cukup antusias mengikuti vaksinasi booster (tambahan). Hal tersebut tampak dari kehadiran sebanyak 58 orang warga pada pelaksanaan vaksinasi booster di Puskesmas Bandar, Kecamatan Gunung Malela, Kabupaten Simalungun, Sumut, Rabu (26/1/2022).
Pantauan medialintassumatera.com (Matra) di lokasi vaksinasi booster, Puskesmas Bandar, warga mengikuti vaksinasi dengan tertib dan menerapkan protokol kesehatan (prokes). Pada pelaksanaan vaksinasi booster tersebut juga dilaksanakan vaksinasi dosis pertama dan kedua. Dari 58 orang warga yang divaksinasi di Puskesmas Bandar, sebanyak 20 orang mendapatkan vaksinasi booster (dosis ketiga), 30 orang divaksinasi dosis kedua dan dua orang anak divaksinasi dosis pertama.
Menurut anggota Tim Vaksinator Puskesmas Bandar, dr Wulan Syahputri, warga yang mendapatkan vaksinasi booster, yaitu mereka yang sudah mendapatkan vaksinasi dosis kedua enam bulan sebelumnya dan usia di atas 18 tahun. Vaksin yang digunakan untuk vaksinasi booster, vaksin moderna.
Dikatakan, pada pelaksanaan vaksinasi booster di Puskesmas Bandar, Rabu, tidak ada keluhan warga yang divaksinasi. Kelancaran vaksinasi booster tersebut diharapkan bisa juga memotivasi warga lainnya yang masih ragu divaksinasi mau divaksinasi.
“Warga yang sudah mendapatkan vaksinasi booster kami harapkan bisa memberitahukan kepada keluarga dan teman-temannya agar cepat mengikuti vaksinasi. Mohon diberitahu warga lain bahwa vaksinasi penting untuk meningkatkan daya tahan tubuh terhadap penularan Covid-19,”katanya.
Wulan Syahputri mengimbau warga Kecamatan Gunung Malela yang belum divaksinasi segera datang ke Puskesmas untuk mendapatkan vaksinasi. Vaksinasi penting karena jika terjadi kejadian luar biasa (KLB) Covid-19, orang yang divaksin akan lebih kebal dibandingkan orang yang belum divaksin.
“Warga yang belum divaksinasi sangat rentan penularan Covid-19 karena mereka kurang memiliki kekebalan tubuh atau imunitas. Jika terkena Covid-19, mereka bisa menularkan Covid-19 kepada orang yang sudah divaksinasi. Karena itu vaksinasi untuk seluruh warga masyarakat perlu dilaksanakan,”katanya.
Warga dan Tim Vaksinator Puskesmas Bandar, Kecamatan Gunung Malela, Kabupaten Simalungun, Sumut, Rabu (26/1/2022). (Foto : Matra/FebP).
Sementara itu, seorang guru yang mengikuti vaksinasi booster di Puskesmas Bandar, Sri Wahyu Ningsih mengajak para guru dan warga masyarakat mengikuti vaksinasi. Para guru dan warag diharapkan berpikir positif mengenai vaksinasi. Diharapkan tidak ada warga di Kecamatan Gunung Malela, Simalungun berpikir negatif mengenai vaksinasi.
“Vaksinasi ini program pemerintah untuk mengatasi penularan Covid-19. Pemerintah memberikan yang terbaik kepada rakyatnya agar terhindar dari penyakit yang tidak diinginkan seperti Covid-19. Saya juga berharap vaksinasi booster merupakan vaksinasi terakhir yang diberikan kepada masyarakat menghadapi Covid-19. Kalau bisa jangan lagi ada vaksin dosis lainnya karena hal itu menimbulkan kegelisahaan masyarakat,”katanya.
Sementara itu, aparatur sipil negara (ASN) Kecamatan Gunung Malela pada kesempatan tersebut mengatakan, vaksinasi booster di kecamatan tersebut diutamakan untuk perangkat nagori (aparatur pemerintahan desa), ASN kecamatan dan pendidik atau guru yang sudah menerima dua kali dosis vaksinasi.
“Sesuai arahan Bupati Simalungun, Radiapoh Hasiholan Sinaga, seluruh kecamatan di Simalungun berkoordinasi dengan pihak Pukesmas melaksanakan vaksinasi booster dan terus menghimbau warga masyarakat mengikuti vaksinasi booster.
Seperti diberitakan sebelumnya, vaksinasi booster di Simalungun diresmikan (launching) di halaman kantor Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Simalungun di Pematangraya, Simalungun, Sumut, Selasa (25/1/2022). Launching vaksinasi booster di Simalungun dilakukan Wakil Bupati Simalungun, H Zonny Waldi.
Sasaran vaksinasi booster di Simalungun mencapai 788.362 orang. Sedangkan capaian vaksinasi dosis pertama di Simalungun hingga akhir Januari ini sekitar sekitar 642.988 orang atau 81,56 % dari total sasaran vaksinasi di Simalungun sekitar 788.362 orang. Sedangkan vaksinasi dosis kedua mencapai 428.081 orang atau 54,30 %. Kemudian capaian vaksinasi pelajar usia 6 – 11 tahun sekitar 87.277 orang atau 87 % dari sasaran vaksinasi anak/pelajar di daerah itu 100.318 orang.***
Laporan : Febriyanto Purba
Editor : Radesman Saragih
Posting Komentar