. Tingkatkan Kualitas Pendidikan Simalungun, 123 Mahasiswa USI Dikirim ke Jerman

Tingkatkan Kualitas Pendidikan Simalungun, 123 Mahasiswa USI Dikirim ke Jerman

Bupati Simalungun, St Radiapoh Hasiholan Sinaga, SH memberikan pengarahan kepada jajaran perintahan Kecamatan Bandar, lurah, kepala desa dan kepala lingkungan se-Kecamatan Bandar, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Balai Kerya Murni, Kota Perdagangan, Simalungun, Sumut, Jumat (21/1/2022). (Foto : Matra/KominfoSimalungun).

(Matra, Simalungun) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Simalungun terus mengupayakan peningkatan kualitas pendidikan guna memenuhi sumber daya manusia (SDM) siap pakai membangun Simalungun dan Bangsa Indonesia. Salah satu upaya meningkatkan kualitas pendidikan tersebut, yakni mengirimkan 123 orang mahasiswa Universitas Simalungun (USI) ke Jerman. 

“Sektor pendidikan penting kita bangun dengan serius dan optimal untuk menghasilkan kualitas SDM yang bisa membangun Simalungun dan negara ini. Peningkatan kualitas pendidikan ini penting sebab pendidikanlah yang mampu mengubah karakter bangsa ini dan masyarakat kampung halaman kita menjadi insan – insan pembangunan,”kata Bupati Simalungun, St Radiapoh Hasiholan Sinaga, SH pada pertemuan dengan jajaran Pemerintah Kecamatan Bandar, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara (Sumut). 

Pertemuan yang berlangsung di Balai Kerya Murni, Kota Perdagangan, Simalungun, Sumut, Jumat (21/1/2022) tersebut juga dihadiri Camat Bandar, Amon Charles Sitorus.para pangulu, lurah, gamot dan kepala lingkungan. Pejabat Pemkab Simalungun yang hadir pada pertemuan tersebut, Kepala Dinas Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Jonni Saragih, Kepala Badan Pendapatan Daerah, Frans N Saragih, Kepala Dinas Tata Ruang dan Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA), Jamahaean Purba dan Kepala Dinas Pekerjaan Umum PU Hotbinson Damanik. 

Radiapoh Hasiholan Sinaga pada kesempatan tersebut meminta seluruh jajaran apartur pemerintahan kecamatan, kelurahan, desa, dusun dan lingkungan di Simalungun benar-benar mendukung program pendidikan di lingkungan masing-masing. Hal itu penting guna meningkatkan kualitas SDM di seluruh daerah di Simalungun.  

Hati-hati

Radiapoh Hasiholan Sinaga juga mengingatkan seluruh pangulu dan lurah berserta perangkatnya hati-hati menggunakan anggaran dan untuk melaksanakan kegiatan di wilayah masing-masing. Penggunaan anggaran dan pelaksanaan kegiatan pemerintahan kelurahan dan harus tetap mematuhi aturan yang berlaku.

“Jangan sekali-kali melakukan pelanggaran dalam menggunakan anggaran. Dan visi misi pemerintah jangan dianggap sekedar slogan saja, namun harus dilaksanakan. Visi dan misi pembangunan tidak akan bisa diwujudkan tanpa dukungan para lurah, kepala desa (nagori) dan seluruh perangkat pemerintahan,”katanya. 

Menurut Radapoh Hasiholan Sinaga, persoalan klasik yang dihadapi Kabupaten Simalungun hingga kini, yakni masalah infrastuktur jalan yang rusak. Total kerusakan jalan di Simalungun hingga saat ini masih ada sekitar 1.000 kilometer (Km).  Perbaikan kerusakan jalan tersbeut merupakan pekerjaan rumah atau tanggung jawab seluruh aparatur pemerintahan di Simalungun. 

Dikatakan, untuk meningkatkan pembangunan infratruktur tersebut perlu juga dukungan dana. Guna meningkatkan dana pembangunan infratruktur perlu juga adanya peningkatan pendapatan asli daerah (AD), termasuk PAD dari tingkat desa hingga kecamatan. PAD tersebut dapat ditingkatkan melalui pengelolaan sumber daya alam dan pengerahan sumber daya manusia.

“Banyak sumber daya alam dan juga sumber daya manusia yang dapat kita manfaatkan untuk meningkatkan pendapatan dan pembangun di Kabupaten Simalungun ini, termasuk di Kecamatan Bandar ini. Seluruh sumber daya alam tersebut perlu dikelola bersama untu meningkatkan PAD,”paparnya.

Untuk meningkatkan PAD tersebut, lanjut Radiapoh Hasiholan Sinaga, seluruh camat, pangulu dan lurah di Simalungun perlu meningkatkan kinerjanya memberikan pelayanan kepada masyarakat termasuk dalam peningkatan pendapatan asli daerah (PAD).

“Banyak yang harus kita benahi di Simalungun. Semua itu membutuhkan anggaran yang cukup besar. Mari kita sama-sama meningkatakan PAD. Banyak potensi yang dapat kita gali sebagai sumber PAD kita. Daerah lain yang PAD-nya besar dapat menikmati pembangunan-pembangunan di daeranya,”katanya.

Pada pertemuan dengan jajaran Pemerintahan Kecamatan Bandar, para lurah, kepala desa dan kepala lingkungan tersebut, Radiapoh Hasiholan Sinaga memeberikan kartu tanda penduduk (KTP), Kartu keluarga (KK) dan akte kelahiran maupun kematian gratis kepada warga masyarakat.

“Pemkab Simalungun akan melakukan pembenanahan pelayanan adminsitrasi kependudukan di 10 kecamatan lainnya seperti di Kecamatan Bandar. Upaya tersebuit dilakukan untuk mempermudah masyarakat mendapatkan pelayanan administrasi kependudukan,”ujarnya. (Matra/AdeSM).

Berita Lainya

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama