Ketua DPRD Provinsi Jambi, H Edi Purwanto (tengah) memimpin sidang paripurna DPRD Provinsi Jambi dalam rangka HUT ke-65 Provinsi Jambi di DPRD Provinsi Jambi, Kamis (6/1/2022). (Foto : Matra/HumasDPRDJambi).
(Matra, Jambi) – Ketua DPRD Provinsi Jambi mengatakan, Provinsi Jambi harus mampu bersaing dengan daerah lain di berbagai bidang pembangunan. Baik pembangunan ekonomi, pertanian, perkebunan maupun pembangunan sosial, budaya dan pariwisata.
Jambi minimal bisa sejajar dengan daerah lain di bidang pembangunan sektor pertanian. Selain itu Provinsi Jambi juga diharapkan mampu melakukan terobosan-terobosan untuk memulihkan ekonomi daerah dan rakyat pasca pandemi Covid-19.
Harapan tersebut disampaikan Ketua DPRD Provinsi Jambi, H Edi Purwanto, SHI, MSi pada rapat paripurna DPRD Provinsi Jambi mengenai peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-65 Provinsi Jambi di DPRD Provinsi Jambi, Kamis (6/1/2022).
HUT ke-65 Provinsi Jambi tersebut turut dihadiri Menteri Perhubungan, Ir H Budi Karya Sumadi, Gubernur Jambi, H Al Haris, beberapa gubernur di Sumatera, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jambi dan para bupati/wali koto se-Provinsi Jambi.
Menurut Edi Purwanto, penanganan Covid-19 secara tuntas merupakan salah satu cara memulihkan ekonomi daerah dan rakyat di Jambi. Kegiatan ekonomi akan menggeliat jika pembatasan kegiatan ekonomi dan sosial semakin bisa dilonggarkan seiring turunnya kasus Covid-19.
"Pengendalian Covid-19 ini diharapkan bisa segera memulihkan ekonomi masyarakat Jambi. Melandainya kasus Covid-19 akan mendorong kemajuan sektor sektor pertanian dan perdagangan, sehingga Jambi memajukan ekonomi sejajar dengan daerah lainnya,"katanya.
Edi Purwanto mengatakan, peningkatan sumber daya manusia (SDM) juga pedrlu mendapat perhatian Pemprov Jambi. Peningkatan kualitas SDM tersebut akan membantu pertumbuhan ekonomi Jambi ke depan.
"Selain itu, pemerintah daerah baik provinsi, kota maupun kabupaten dapat menjaga alamnya dari aktivitas yang dapar merusak alam. Ini butuh komitmen bersama,"ujarnya.
Apresiasi
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi, Faizal Riza mengapresiasi kinerja Gubernur Jambi, H Al Haris dan Wakil Gubernur Jambi, H Abdullah Sani sejak memimpin Provinsi Jambi 7 Juli 2021. Kemajuan tersebut bisa dilihat dari penanganan dampak pandemi terhadap ekonomi rakyat, penanganan kasus Covid-19 dan pemberian bantuan-bantuan pemulihan ekonomi rakyat. Namun, masih banyak yang harus dilakukan untuk menuntaskan visi-misi dan janji politik untuk meningkatkan ekonomi masyarakat Jambi.
“Program Dua MIliar Satu Kecamatan (Dumisake) Jambi harus diperjelas dengan petunjuk teknisnya. Pembangunan kawasan Sentusa (Sengeti-Tungkal-Sabak), terutama infrastruktur, harus diperhatikan secara serius. Sebagai daerah penghasil migas terbesar, Tanjungjabung Barat dan Tanjungjabung Timjur ini menjadi daerah termiskin di Provinsi Jambi. Ini ironis,”katanya.
Faizal Riza berharap Al Haris dan Abdullah Sani bisa menghasilkan program pemulihan ekonomi secara nyata bagi masyarakat terdampak pandemi Covid-19.
“Program-program yang tepat sasaran diperlukan agar dapat membantu mengurangi beban rakyat,”ujarnya.
Sedangkan Wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi dari Golkar, Pinto Jaya Negara meminta Pemprov Jambi membuat ekonomi pulih dan menjaga Jambi dari ancaman varian omicron tahun 2022. Pemprov harus mengurangi belanja atau kegiatan yang kurang efisien.
“Adopsi budaya kerja baru, manfaatkan teknologi, tingkatkan PAD. Coba tingkatkan iklim investasi di Jambi, orientasi pada hilirisasi dan ekspor. Promosikan Jambi secara tepat di dunia luar. Kalau promosi, jangan pakai perspektif kita tapi perspektif investor, buyer atau visitor,"katanya.
Kolaborasi
Sementara itu, Gubernur Jambi, Dr H Al Haris, SSos , MH pada silahturahmi dalam rangka Makan Malam Menyambut Tokoh dan Tamu Undangan HUT ke - 65 Provinsi Jambi 2022 di rumah dinas Gubernur Jambi, Kota Jambi, Rabu (5/1/2022) malam mengatakan, kehadiran para tokoh dan tamu di Provinsi Jambi dapat memberikan manfaat terhadap pembangunan Provinsi Jambi.
Saat ini Pemprov Jambi berupaya meningkatkan kualitas penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan public. Hal tersebut diharapkan berdampak positif terhadap peningkatkan kemajuan dan daya saing daerah. Dengan demikian kemajuan daerah tersebut turut berkontribusi terhadap kemajuan nasional.
“Pemprov Jambi mengajak semua tokoh dan tamu yang hadir dapat menjalin kerjasama disegala bidang guna membantu Pemprov Jambi meningkatkan pembangunan, perekonomian dan pendapatan masyarakat Jambi,”katanya.
Sementara itu, Staf Ahli Menteri Bidang Aparatur dan Pelayanan Publik Kementerian Dalam Negeri, Drs La Ode Ahmad, Ap MSi pada kesempatan itu mengatakan, usia 65 tahun Provinsi Jambi merupakan waktu yang tepat untuk melakukan evaluasi dan melihat potensi Jambi di masa mendatang.
“Kita mengetahui Provinsi Jambi memiliki potensi yang luar biasa, mulai dari perkebunan, gas, minyak bumi dan batu bara. Kita harus memanfaatkan potensi yang ada, jangan sampai Kepala Organisasi Perangkat Daerah tidak bisa memanfaatkan potensi yang ada,”katanya.
La Ode Ahmad juga meminta Provinsi Jambi melakukan kerja sama dan kolaborasi dengan daerah lainnya memajukan pembangunan daerah sesuai visi dan misinya selama lima tahun ke depan. Saat ini prestasi yang diraih oleh Pemprov Jambi sangat luar biasa.
Di antaranya, Jambi setiap tahun selalu mendapatkan opini Wajar Tabnpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI. Kemudian Jambi juga selalu masuk dalam nominasi inovasi daerah dan selalu masuk zona hijau dalam pelayanan publik. (Matra/AdeSM).
Posting Komentar