. Longsor Jalur Kerinci – Merangin, Arus Transportasi Mulai Normal

Longsor Jalur Kerinci – Merangin, Arus Transportasi Mulai Normal

Satu unit mobil travel Kota Jambi – Kota Sungaipenuh dan Kerinci tertimbun longsor di ruas jalan Muaraemat, Kecamatan Batang Merangin, Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi, Minggu (10/10/2021). (Foto : Matra/Ist) 

(Matra, Jambi) – Arus transportasi Kota Jambi – Kabupaten Kerinci dan Kota Sungaipenuh, Provinsi Jambi yang sempat lumpuh akibat longsor Minggu (10/10/2021) dini hari mulai normal kembali Senin (11/10/2021). Puluhan meter ruas jalan Muaraemat, Kecamatan Batangmerangin, Kerinci yang tertimbun material batu dan tanah sudah dibersihkan. 

Namun  kendaraan yang melintas di ruas jalan yang sempat tertimbun longsor tersebut masih harus eksra hati-hati terjadinya longsor susulan dan jalan licin. Satu alat berat dan beberapa petugas dari perusahaan kontraktor Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Kerinci Tirta Energy masih disiagakan di lokasi kejadian. 

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jambi, Bachyuni Deliansyah melalui Kepala Seksi (Kasi) Kesiapsiagaan BPBD Provinsi Jambi, Ismail kepada medialintassumatera.com di Jambi, Senin (11/10/2021) menjelaskan, ruas jalan Muaraemat yang tertimbun longsor sejak Minggu (10/10/2021) dini hari sudah dapat dilalui Senin (11/10/2021).

Material batu dan tanah yang menimbun ruas jalan di beberapa titik sudah dibersihkan dengan mengerahkan alat berat kontraktor PLTA Kerinci Tirta Energy.  Satu unit mobil penumpang yang terjebak longsor di lokasi kejadian juga sudah dievakuasi.

“Tetapi kendaraan yang melalui ruas jalan tersebut masih harus hati-hati karena jalan masih licin dan adanya kemungkinan longsor susulan,”katanya.

Dijelaskan, longsor melanda ruas jalan Muaraemat, Kecamatan Batangmerangin, Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi akibat hujan deras yang melanda Kerinci Sabtu (9/10/2021). Longsor tersebut sempat melumpuhkan arus transportasi dari Kota Jambi – Kabupaten Kerinci dan Kota Sungaipenuh Minggu dini hari hingga sore hari.

“Satu unit mobil travel sempat terjebak timbunan longsor di lokasi kejadian. Longsor melumpu Namun tidak ada korban jiwa dan luka akibat longsor tersebut,”ujarnya.

Sementara itu, Kepala Satuan (Kasat) Polisi lalu Lintas (Kasatlantas) Polres Kerinci, Inspektur Polisi Satu (Iptu), Yudistira mengatakan, arus lalu lintas di ruas jalan Muaraemat sudah bisa dilalui sejak Minggu petang. Material longsor yang menimbun badan jalan sudah dibersihkan dengan mengerahkan satu unit alat berat.

“Anggota Satlantas Polres Merangin, Polsek Batang Merangin dan warga masyarakat juga sudah berhasil mengevakuasi satu unit mobil travel yang terjebak longsor. Namun kami mengimbau kendaraan yang meilntas di jalur tersebut tetap waspada longsor dan jalan licin karena curah hujan masih tinggi,”katanya.

Sementara itu, menurut catatan medialintassumatera.com, jalur Muaremat yang menghubungkan Kota Jambi – Merangin – Kerinci dan Sungaipenuh rawan longsor setiap musim hujan. Ruas jalan nasional tersebut rawan longsor karena berada di daerah perbukitan dan kondisi tanah sangat labil. Setiap musim hujan, ruas jalan tersebut sering dilanda longsor.

Ruas jalan penghubung Kota Jambi – Kerinci dan Sungaipenuh tersebut juga dilanda longsor pada 29 Maret dan 15 April 2021 akibat tingginya curah hujan. Memasuki puncak musim hujan Oktober – Desember nanti, longsor di ruas jalan tersebut juga haris diwaspadai. (Matra/AdeSM)


Berita Lainya

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama