Hal tersebut dikatakan Gubernur Jambi, H Al Haris pada webinar (seminar online) mengenai Literasi Digital dan Strategi Pemasaran Wisata Digital Nasional di Jambi, Rabu (29/9/2021). Webinar yang dilaksanakan dari Jakarta tersebut diselenggaraan Direktorat Jenderal Aplikasi dan Informatika, Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo) atas prakasa anggota DPR RI asal Jambi, Hasbi Anshory.
Menurut Al Haris, Digital Marketing Pariwisata merupakan
sebuah pendekatan pemasaran pariwisata yang mengedepankan narasi, konten
kreatif, living culture (kehidupan budaya) dan kekuatan budaya sebagai kunci
promosi. Contohnya adalah medium film, sosial media seperti Instagram story dan
unggahan Facebook, animasi hingga teknologi virtual reality (VR) dan augmented
reality (AR).
“Kami juga memiliki sasaran untuk meningkatkan peran sektor
pariwisata, industri kecil dan menengah untuk peningkatan ekonomi rakyat dan
daerah. Kami juga terus mengupayakan peningkatan kesadaran masyarakat dalam
pengembangkan seni dan budaya. Karena itu promosi wisata sewcara digital ini
perlu diintensifkan,”katanya.
Dikatakan, penggunaan digital marketing pariwisata memiliki
banyak keunggulan untuk menarik minat wisatawan. Keunggulan tersebut, yaitu
kecepatan penyebaran, kemudahan evaluasi, jangkauan lebih luas, murah dan
efektif serta tidak ada batasan
geografis.
Destinasi wisata Jambi yang perlu dipromosikan secara digital
(online), yakni Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS), Taman Nasional Bukit
Duabelas (TNBD), Taman Nasional Bukit Tigapuluh (TNBT) dan Taman Nasional Berbak
(TNB). Selain itu masih ada warisan budaya situs prubakala Candi Muarojambi, warisan
Geopark Merangin, Gunung Kerinci, sebagai gunung tertinggi di Sumatera dan Sungai
Batanghari sebagai terpanjang di Sumatera.
“Kemudian Jambi juga memiliki objek wisata lingkungan yang menarik,
yakni Koridor Gajah di Tebo dan Mangrove Pantai Cemara di Tanjungjabung Timur.
Bila dipromosikan secara intensif secara digital dan dikelola dengan baik,
objek-objek wisata tersebut akan menarik minat wisatawan,”katanya. (Matra/AdeS)
Posting Komentar