Wali Kota Jambi, Syarif Fasha (kiri) ketika meninjau vaksinasi terhadap lanjut usia (lansia) Yayasan Kesejahteraan Sosial Sentosa, Kelenteng Tapekong YKS RT 23, Kelurahan Sungai Asam, Kota Jambi, Senin (8/03/21). (Foto : Matra/Ist)
(Matra, Jambi) – Provinsi Jambi terus mempercepat vaksinasi tahap kedua untuk petugas pelayanan publik dan lanjut usia (lansia) menyusul adanya tambahan vaksin Sinovac untuk daerah itu sekitar 115.700 dosis (11.570 vial). Vaksin tambahan tersebut segera didistribusikan ke wilayah dua kota dan sembilan kabupaten di Provinsi Jambi pekan ini.
Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Provinsi Jambi, Johansyah di Jambi, Rabu (17/3/2021) menjelaskan, tambahan vaksin untuk vaksinasi tahap kedua yang dikirimkan PT Biofarma Bandung, Jawa Barat tersebut tiba di Jambi, Selasa (16/3/2021). Sebelumnya Provinsi Jambi juga sudah menerima vaksin untuk vaksinasi tahap kedua sekitar 70.700 dosis (7.070 vial). Dengan demikian, total vaksin Sinovac untuk vaksinasi tahap kedua yang telah diterima Jambi saat ini sudah mencapai 186.640 dosis (18.640 vial).
“Vaksin tersebut dikhususkan untuk petugas pelayanan publik seperti prajurit TNI, anggota Polri, aparatur sipil negara (ASN), guru, pegawai badan usaha milik negara (BUMN), wartawan, pedagang pasar tradisional dan lansia. Vaksinasi untuk petugas pelayanan publik dan lansia di Jambi sudah dilaksanakan sejak pekan lalu,”katanya.
Dikatakan, sasaran vaksinasi Covid-19 tahap kedua di Provinsi Jambi mencapai 505.199 orang. Sasaran vaksinasi tersebut terdiri dari pedagang pasar tradisional sekitar 28.095 orang, tokoh agama (1.194 orang), wakil rakyat (451 orang) dan pejabat negara (orang).
Sedangkan pegawai pemerintah (ASN) yang akan mendapatkan vaksinasi tahap kedua tersebut sekitar 47.081 (orang), aparat keamanan dari TNI dan Polri (13.523 orang), pelayan publik (45.133 orang), pelayan transportasi publik (4.554 orang) dan petugas pariwisata (250 orang).
 |
| Jubir Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Jambi, Johansyah. (Foto : Matra/AdeSM) |
Tahap Pertama
Terkait habisnya masa berlaku (kedaluwarsa) vaksin Sinovac untuk vaksinasi tahap pertama di Jambi, Kamis (25/3/2021), Johansyah mengatakan, vaksin khusus para tenaga medis dan pejabat pemerintah tersebut harus digunakan secepatnya. Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Jambi meminta seluruh kabupaten dan kota di daerah itu segera menyelesaikan vaksinasi tahap I sebelum masa kedaluwarsa vaksin habis, Kamis (25/3/2021).
"Jika sampai Kamis (25/3/2021) persediaan vaksin tahap pertama untuk tenaga kesehatan dan pejabat pemerintah tersebut tidak digunakan, vaksin tersebut harus dikembalikan ke Pusat (Kementerian Kesehatan),"katanya.
Dijelaskan, vaksin jenis Sinovac untuk vaksinasi tahap pertama khusus tenaga medis dan pejabat pemerintah yang diterima Provinsi Jambi sejak Januari 2021 mencapai 48.000 dosis. Seluruh vaksin tersebut sudah disitribusikan ke dua kota dan sembilan kabupaten di Jambi.
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jambi, Raflizar mengatakan, realisasi atau capaian vaksinasi tahap pertama khusus tenaga kesehatan dan pejabat pemerintah di Provinsi Jambi hingga kini sudah mencapai 98 %.
“Dari sekitar 23. 845 orang tenaga kesehatan dan pejabat pemerintah yang terdaftar sebagai penerima vaksinasi tahap I di Jambi, sekitar 23.368 orang (98 %) sudah divaksinasi. Tenaga kesehatan yang belum divaksinasi di Jambi tersisa 477 orang (2 %),”katanya. (Matra/AdeSM)
Posting Komentar