(Matra, Pematangraya)-Buka wawasan. Buka hati. Buka mata. Pilkada Simalungun. 75 tahun Indonesian Merdeka 1945-2020. 50 tahun Simalungun pembangunan ketinggalan 1970 - 2020.
Maruli Wagner Damanik calon Bupati no 3. Satu-satunya calon Bupati yang berani teken kontrak politik berjanji dengan tertulis bukan dengan janji angin surga cuma bual akan begini akan begitu tetap kurang bertanggung jawab.
Masyarakat akan “Ngil-Ngil” tidak pegang apapun jika jagoanmu yang buat angin sorga ingkar. Bisa pegang angin? Janji lisan politik tidak bisa dituntut. Paling bisa ngomel “marungut-ungut”. Bedakan dengan janji tertulis.
Cuma Paslon No 3 saudara Maruli Wagner Damanik, Calon Bupati yang tulus dan ingin mengangkat derajat Simalungun dan bertanggung jawab atas pertanyaan-nya untuk membangun keterbelakangan Simalungun.
Sejak tahun 1970 hingga sekarang tahun 2020 sudah 50 tahun tidak seorang pun Bupati yang sebelum terpilih berani menunjukkan keseriusannya seperti saudara MWD.
Memilih jangan sukuisme, jangan margaisme, jangan agamaisme. Tetapi pilih orang yang punya integritas dan cita-cita luhur untuk membangun hutanya Simalungun.
Wawasan. Ilmu pengetahuan. Kepemimpinan. Niat. Keberanian. Ketulusan siapa yang sekalibar saudara WD? Mau Simalungun maju? Pilih pemimpin yang benar. Saudara WD paslon no 3 itu yang dibutuhkan masyarakat yang ingin maju. Buka hati. Buka mata 50 tahun Simalungun. “Sonin do lalap”. 50 tahun “lho baya”.(Penulis Adalah Ketum HDBPS)
Posting Komentar