. Potensi Kabupaten Samosir yang Belum Dimaksimalkan Bupati Vandiko Gultom

Potensi Kabupaten Samosir yang Belum Dimaksimalkan Bupati Vandiko Gultom

Pertanian jagung di Samosir. (IST)

Samosir, S24-Janji Bupati Samosir Vandiko Gultom saat kampanye Pilkada Samosir Tahun 2020 lalu, ternyata hingga jelang Pilkada 2024 ini belum tersentuh dengan baik. Seperti penyediaan pupuk bersubsidi, penyediaan bibit kepada petani belum terealisasi. Bahkan potensi pertanian di Kabupaten Samosir belum tertangani dengan baik.

Salah seorang pegiat pembangunan Samosir, Poltak Manik mengatakan, komuditas pertanian di Kabupaten Samosir cukup beragam yang bisa jadi andalan sumber daya pertanian di Somosir. Namun hingga kini potensi itu belum digarap dengan baik. 

Poltak Manik pun menjelaskan potensi komuditi pertanian yang ada di wilayah Kabupaten Samosir. 

Pertanian di Tele (diluar Pulau Samosir) :

1. Kentang, bahkan sangat surplus. Ada dikirim ke Provinsi  Riau, Provinsi Sumbar bahkan eksport  ke LN.

2. Kol, Cabai, Ubi Jalar. Kecuali Cabai. Kol dan Ubi Jalar prioritas untuk eksport, karena kualitas memenuhi syarat negeri importir seperti ke Singapura - Korea, Taiwan dan Jepang.

Produk-Produk Pertanian di Pulau Samosir:

1.Kopi (jenis Arabika, Robusta paling sekitar 15%), setiap minggu ada sekitar 1.000 Ton.

2.Jagung, Samosir sangat bagus budidaya komoditas jagung. Produksi perminggu bisa mencapai 30.000 Ton.

3.Padi, meski tersebar dihampir seluruh hamparan pantai baik di luar danau atau pantai di Pulau, produksi komoditas padi tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan Kab. Samosir, maka harus didatangkan dari Balige sekitarnya, Tanjung Leidong di Labura.

4. Cengkeh, saat ini mengalami penurunan drastis, karena sempat harga jual rendah dan serangan hama, maka sudah 60% dialihkan menjadi tanaman jagung atau kebun kopi.

5. Kemiri, Samosir juga tergolong salah satu produsen Kemiri, produksi sekitar 30.000 ton / tahun.

6. Andaliman, buah-buahan, dan bahan-bahan untuk produk bumbu-bumbu tidak banyak.
 
7. Komoditas Jahe, ada juga ditanam di Samosir. Inipun karena dipengaruhi faktor harga jual pasca panen fluktuatif, bahkan lebih 3 tahun 2020-2022 harga anjlok, padahal padat modal. Jadi sedikit yang membudidayakn. Produksi jahe tertinggi dari Samosir adalah 2023 mencapai 300.000 Ton.

8.Andaliman banyak ditanam di Humbang Hasundutan, Taput, Simalungun, Dairi dan Pakpak Bharat.

9.Jeruk banyak dibudidayakan di Karo- Dairi - Pakpak Bharat - Humbang Hasundutan - Simalungun bagian atas (Raya - Saribudolok). (S24-Red)

Berita Lainya

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama