. Dukung Pariwisata Danau Toba, Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Beroperasi di Parapat

Dukung Pariwisata Danau Toba, Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Beroperasi di Parapat

Bupati Simalungun, Radiapoh Hasiholan Sinaga (tengah) didampingi General Manager PT PLN Sumut, Pandapotan Manurung (kiri) dan Menejer PT PLN Kota Pematangsiantar, Petrus Gading Aji (kanan) pada peresmian stasiun pengisian listrik untuk kenderaan umum di Parapat, Simalungun, Sumut, Selasa (7/6/2022). (Foto : Matra/KominfoSimalungun).

(Matra,Simalungun) – Kendaraan bertenaga listrik sudah bisa beroperasi di Kota Wisata Parapat, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara (Sumut). Untuk mendukung pengoperasian kendaraan bertenaga listrik di kota pariwisata Danau Toba tersebut, Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) pun kini sudah dibangun pihak PT PLN (Persero).

Peresmian Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) PT PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Parapat, Simalungun, Sumut tersebut diresmikan oleh Bupati Simalungun, St Radiapoh Hasiholan Sinaga, SH, MH di Parapat, Simalungun, Selasa (7/6/2022).

Pada saat bersamaan diresmikan juga SPKLU di Kota Tebing Tinggi, Kota Medan dan Berastagi, Kabupaten Karo. Peresmian SPKLU di Kota Parapat tersebut ditandai dengan pengguntingan pita oleh Bupati Simalungun, Radiapoh Hasiholan Sinaga didampingi Manajer Umum PT PLN Sumut, Pandapotan Manurung dan Manajer PT PLN Kota Pematangsiantar, Petrus Gading Aji.

Sebelum melakukan peresmian, Radiapoh Hasiholan Sinaga mencoba mengendarai mobil listrik dari Wisma Retta Parapat menuju lokasi acara di kantor unit PT PLN ULP Parapat didampingi Pandapotan Manurung  dan Petrus Gading Aji. 

Petrus Gading Aji pada kesempatan tersebut mengatakan, selain menjadi terminal pengisian kendaraan listrik umum, SPKLU di Parapat jugajuga dapat digunakan sebagai rest area. Kedepan PT PLN Parapat bisa bersinergi dengan Pemkab Simalungun mengembangkan kawasan wisata di sekitar SPKLU tersebut.

Sementara itu, Radiapoh Hasiholan Sinaga pada kesempatan itu mengatakan, Kota Wisata Parapat menjadi tempat pertama pengoperasian stasiun pengisian kendaraan listrik umum. Pembangunan stasiun pengisian kendaraan listrik umum tersebut merupakan terobosan yang sangat luar biasa dan merupakan sejarah di Simalungun.

“Pembangunan SPKLU Ini sebuah trobosan yang baik. Kita memanfaatkan teknologi untuk mengurangi pemakaian energi yang berasal dari fosil bumi. Mobil listrik ini merupakan energi tak habis pakai,"katanya.

Menurut Radiapoh Hasiholan Sinaga, kemajuan teknologi harus disambut dengan sumber daya manusia (SDM) yang baik agar Simalungun tidak ketinggalan dalam pembangunan.

"Saya tadi sudah mencoba mobil listrik ini. Menurut saya sangat nyaman dan ramah lingkungan. Saya lihat ini sangat baik bagi kita. Ini sangat mudah digunakan serta tidak banyak perawatan. Tidak harus keluar duit membeli bahan bakar minyak,"tambahnya.

Dikatakan, Kota Wisata Parapat di tepi Danau Toba menjadi salah satu pariwisata super prioritas di Indonesia. Parapat menjadi tujuan wisatawan, baik wisatawan lokal, nusantara maupun mancanegara. 

"Kehadiran SPKLU ini sangat strategis mendukung Danau Toba sebagai tujuan wisata super prioritas,"katanya. (Matra/AdeSM/FebP).

Berita Lainya

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama