. DPRD : Selamatkan Candi Muarojambi dari Ancaman Tambang Batu Bara

DPRD : Selamatkan Candi Muarojambi dari Ancaman Tambang Batu Bara

Ketua Komisi III DPRD Provinsi Jambi, Wartono Triyan Kusumo, SE. (Foto : Matra/HumasDPRDJambi).

(Matra, Jambi) – Keberadaan stockpile (tenpat penampungan) batu bara di kawasan Desa Kemingking, Kabupaten Muarojambi yang berdekatan dengan situs purba kala Candi Muarojambi sangat mengancam kelestarian candi tersebut. Untuk menyelematkan Candi Muarojambi dari kegiatan penampungan dan bongkar muat tambang batu bara tersebut, kalangan DPRD Provinsi Jambi meminta lokasi stockpile batu bara tersebut dipindahkan. 

Usulan pemindahan stockpile batu bara di Desa Kemingking, Muarojambi, Provinsi Jambi tersebut diungkapkan Ketua Komisi III (Bidang Ekonomi dan Pembangunan) DPRD Provinsi Jambi, Wartono Triyan Kusumo, SE di Gedung DPRD Provinsi Jambi baru-baru ini mengatakan, keberadaan stockpile batu bara di dekat lokasi Candi Muarojambi dikhawatirkan merusak komplek percandian itu.

Dikatakan, stokpile batu bara di Kemingking yang dekat dengan Candi Muarojambi bisa membuat kawasan pariwisata religi dan sejarah tersebut bisa rusak dan kumuh. Karena itu stockpile batu bara itu bisa dipindahkan. 

“Kami memita Pemprov Jambi dan Pemkab Muarojambi bisa mencari lokasi baru stockpile batu bara tersebut. Kalau tidak, kami akan mengusulkan pencabutan izin perusahaan stockpile batu  bara tersebut,”tegasnya.

Menurut Wartono Triyan Kusumo, Pemprov Jambi dan Pemkab Batanghari harus bersikap tegas terhadap para pengusaha batu bara yang membangun stockpile di sekitar Candi Muarojambi tersebut. Ketegasan itu penting agar jangan sampai destinasi wisata tersebut dirusak dan dikotori kegiatan di stokpile batu bara itu.

Wartono Triyan Kusumo mengungkapkan, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia, Luhut Binsar Panjaitan baru-baru ini sudah meminta Pemprov Jambi memindahkan stockpile batu bara dari kawasan Candi Muarojambi tersebut. Permintaan terseut disampaikan ketika Luhut Binsar Panjaitan mendampingi Presiden Joko Widodo mengunjungi Candi Muarojambi. 

Wartono Triyan Kusumo meminta, Gubernur Jambi, Al Harus perlu memanggil pengusaha pemilik stokpile batu bara di Kemingking. Pemanggilan itu perlu dilakukan mencari solusi secepatnya mengenai pemindahan stockpile batu bara di Desa Kemingking, Kabupaten Muarojambi. 

“Usulan-usulan mengenai pemindahan stockpile batu bara dari kawasan pwariwisata Candi Muarojambi jangan sampai diabaikan. Kita harus menyelamatkan Candi Muarojambi ini karena sudah ditetapkan menjadi kawasan pariwisata nasional,”katanya. (Matra/AdeSM). 

Berita Lainya

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama