. Olimpiade Sains SD Gunung Malela, Memulihkan Prestasi Siswa Pasca Pandemi Covid-19 di Simalungun

Olimpiade Sains SD Gunung Malela, Memulihkan Prestasi Siswa Pasca Pandemi Covid-19 di Simalungun


Para siswa pemenang, guru pendamping dan Panitia Olimpiade Sains se-Kecamatan Gunung Malela, Kabupaten Simalungun, Sumut di SDN 098017, Desa Bangun, Gunung Malela, Kamis (19/5/2022). (Foto : Matra/FebP).

(Matra, Simalungun) – Pandemi Covid-19 yang melanda dunia dan Indonesia ternyata memberi dampak cukup besar terhadap dunia pendidikan, termasuk di Kabupaten Simalungun, Provinsi Sumatera Utara (Sumut). Pembelajaran dengan sistem dalam jaringan (daring) atau online yang digelar  selama pandemi Covid-19 membuat pengetahuan anak-anak sekolah dasar (SD) di desa – desa kurang memuaskan. 

Sedikitnya hal tersebut tercermin dalam dunia pendidikan dasar di Kecamatan Gunung Malela, Simalungun, Sumut. Sistem belajar daring yang tidak didukung fasilitas komputer, labtop dan telepon genggam (handphone/HP android) membuat banyak siswa SD di daerah itu, khususnya kelas 1, 2 da 3, kurang matang dalam proses pembalajaran, sehingga mereka tidak bisa membaca maupun berhitung. 

Melihat kenyataan tersebut, Kordinator Wilayah (Korwil) Pendidikan SD se-Kecamatan Gunung Malela mencari solusi menggairahkan kembali semangat belajar SD di daerah itu menyusul meredanya pandemi Covid-19. Salah satu solusi tersebut, yakni  menggelar Olimpiade Sains se-Kecamatan Gunung Malela, Simalungun. 

Olimpiade sains yang sudah lama tak digelar di kecamatan itu ternyata mendapat sambutan antusias dari seluruh SD di Kecamatan Gunung Malela. Pada pelaksanaan Olimpaide Sains se-Kecamatan Gunung Malela yang digelar di SD Negeri (SDN) 098017, Desa Bangun, Gunung Malela, Kamis (19/5/2022), sebanyak 24 SD negeri dan swasta di kecamatan itu mengirimkan perwakilan. 

Kemudian 24 siswa SD yang mewakili sekolah masing-masing juga tampak cukup bersemangat mengikuti olimpiade sains tersebut. Para siswa yang didampingi para guru pendamping sangat serius mengikuti seluruh kegiatan olimpiade, mulai dari persiapan, pengarahan, lomba hingga pembagian hadiah. 
Pengawas SD Kecamatan Gunung Malela, Hutur Siahaan, SPd memberikan hadiah kepada Juara I Olimpiade Sains se-Kecamatan Gunung malela, Simalungun, Sumut di SDN 098017, Desa Bangun, Gunung Malela, Kamis (19/5/2022). (Foto : Matra/FebP).

Juara I 

Sementara itu melalui kompetisi yang cukup ketat, Olimpiade Sains se-Kecamatan Gunung Malela tersebut dimenangkan, Niva Avisa Nabila, perwakilan SDN 095137 Bah Kapul, Kecamatan Gunung Malela, Kabupaten Simalungun, Provinsi Sumatera Utara (Sumut). Niva Avisa Nabila meraih Juara I pada olimpiade tersebut setelah menyisihkan 23 orang peserta lainnya.

Keberhasilan Niva Avisa Nabila meraih Juara I olimpiade tersebut pun mengantarkannya mengikuti Sains se-Kabupaten Simalungun dalam waktu dekat. Selain itu Niva Avisa Nabila berhak mendapatkan hadiah uang pembinaan sebesar Rp 150.000, piala penghargaan dan sertifikat. 

Sementara itu, Kordinator Wilayah (Korwil) SD Kecamatan Gunung Malela, Kartoyo, SPd di Gunung Malela, Jumat (19/5/2022) menjelaskan, Sains tingkat SD se - Kecamatan Gunung Malela  yang dilaksanakan di SDN 098017, Desa Bangun, Gunung Malela, Kamis (19/5/2022) tersebut diikuti sebanyak 24 orang peserta dari 24 SD se-Kecamatan Gunung Malela.  Materi pelajaran yang diperlombakan, yakni Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dan Bahasa Indonesia.

Pihak panitia memilih enam pemenang atau juara, yakni juara utama tiga orang dan juara harapan tiga orang. Juara I diraih Niva Avisa Nabila dari SDN 095137 Bah Kapul, Juara II diraih Depha Geraldus Sirait (SDN 091274 Sahkuda) dan Juara III diraih Diva Asmita (SDN Islam Nurul Jihad). Kemudian Juara Harapan I diraih Nafsy Aprilia Yunita dari SDN 095127 Waringin,Juara Harapan II diraih Dani Yansyah Putri (SDN 094156 Bandar Siantar) dan Juara Harapan III diraih Tri Ayu Ningsih (SDN 091265 Dolok Malela).

Setiap peserta mendapatkan sertifikat penghargaan. Sedangkan Juara I mendapatkan uang tunai Rp 150.000, piala dan sertifikat. Juara II mendapatkan hadiah uang tunai Rp 100.000, piala dan sertifikat. Juara III mendapatkan hadiah uang tunai Rp 75.000, piala dan sertifikat. Sedangkan tiga Juara Harapan I, II dan III masing-masing mendapatkan hadiah uang Rp 50.000, piala dan sertifikat. 
Ketua Panitia Olimpiade Sains se-Kecamatan Gunung malela, Rosmaniar Simanjuntak memberikan hadiah kepada Juara II Olimpiade Sains se-Kecamatan Gunung malela, Simalungun, Sumut di SDN 098017, Desa Bangun, Gunung Malela, Kamis (19/5/2022). (Foto : Matra/FebP).

Mencari Bibit Unggul

Menurut Kartoyo, SPd, Olimpiade Matematika, IPA dan Bahasa Indonesia tersebut digelar untuk mencari bibit unggul yang akan menjadi duta Kecamatan Gunung Malela mengikuti Olimpiade Sains Tingkat Kabupaten Simalungun dan Provinsi Sumatera Utara. Kemudian olimpiade tersebut juga memberikan motivasi bagi siswa/i yang lain agar lebih giat lagi belajar demi meningkatkan prestasi mereka. 

Dikatakan, olimpiade sains tersebut merupakan program Dinas Pendidikan Kabupaten Simalungun. Olimpiade sains tersebut digelar sesuai dengan permintaan Bupati Simalungun, Radiapoh Hasiholan Sinaga untuk menggalakkan kembali kompetisi ilmu pengetahuan/pendidikan tersebut. 

Kartoyo mengharapkan, olimpiade sains tersebut nantinya akan tetap dilaksanakan setiap tahun karena masa pandemi Covid - 19 sudah hampir berakhir. Jadi berakhirnya pandemi Covid-19 ini menjadi momentum bagi seluruh SD di Gunung Malela menggiatkan kembali proses belajar dan mengajar di sekolah. 

“Selama kegiatan belajar digelar secara dalam jaringan pada masa pandemi Covid-19 dua tahun ini, ada siswa SD kelas 1 – 3 di Kecamatan Gunung Malela yang tidak bisa membaca. Karena itu olimpiade ini akan memecu kembali semangat belajar anak-anak,”katanya. 

Sementara itu, Pengawas SD Kecamatan Gunung Malela, Hutur Siahaan, SPd pada kesempatan itu mengatakan, olimpiade sains tersebut digelar untuk mengetahui tingkat pengetahuan anak-anak SD se-Kecamatan Gunung Malela. Kemudian olimpiade itu juga menjadi wadah menggali kembali pengetahuan anak-anak SD yang sudah dipelajarinya. 

“Prestasi dalam olimpiade tersebut memberikan kesempatan kepada  pemenang mengikuti olimpiade serupa di tingkat kabupaten atau ke jenjang lebih tinggi lagi. Semoga pertandingan ini terus diadakan setiap tahunnya agar setiap SD tetap mempersiapkan siswa mereka mengikuti kompetisi pengetahuan tersebut,”katanya.

Hutur Siahaan juga mengharapkan, olimpiade sains se-Kecamatan Gunung Malela tersebut bisa memacu semangat belajar anak-anak SD di kecamatan tersebut. Para pemenang juga diharapkan agar lebih bergiat atau sungguh-sungguh lagi belajar demi prestasi yang lebih tinggi. 

Sedangkan peserta yang belum mendapat penghargaan diharapkan tidak bersedih dan berkecil hati. Mereka harus mempersiapkan diri, belajar lebih serius lagi agar bisa meraih prestasi pada olimpiade sains berikutnya.

"Olimpiade sains ini merupakan seleksi untuk mengikuti olimpiade tingkat yang lebih tinggi. Pada kesempatan ini kami memilih pemenang tingkat kecamatan. Pemenang tingkat kecematan nanti dikirim mengikuti olimpiade tingkat kabupaten. Juara I Olimpiade Sains Gunung Malela akan mengikuti lomba mata pelajaran matematika, Juara II mengikuti lomba IPA dan Juara III mengikuti lomba pengetahuan umum,”paparnya. 

Pelaksanaan Olimpiade Sains se-Kecamatan Gunung Malela, Kabupaten Simalungun tersebut turut disaksikan Ketua Panitia Rosmaniar Simanjuntak, Bendahara Panitia, Vesty Tampubolon, SPd, Kepala Sekolah dan Perwakilan Guru se-Kecamatan Gunung Malela dan peserta Olimpiade se-Kecamatan Gunung Malela. (Matra/Febriyanto Purba/Radesman Saragih).
Bendahara Panitia Olimpiade Sains se-Kecamatan Gunung malela, Vesty Tampubolon, SPd memberikan hadiah kepada Juara III Olimpiade Sains se-Kecamatan Gunung malela, Simalungun, Sumut di SDN 098017, Desa Bangun, Gunung Malela, Kamis (19/5/2022). (Foto : Matra/FebP).


Berita Lainya

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama