Satlantas Polres Simalungun membagikan masker pada Operasi Keselamatan Toba 2022 di jalan raya, Kecamatan Gunung Maligas, Kabupaten Simalungun, Sumut, Sabtu (12/3/2022). (Foto : Matra/FebP).
(Matra, Simalungun) – Jajaran Polres Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara (Sumut) melalui Operasi Keselamatan Toba 2022 terus meningkatkan kampanye kepatuhan protokol kesehatan (prokes) hingga ke pasar-pasar tradisional. Kampanye prokes tersebut terutama mengenai penggunaan masker untuk pencegahan penularan Covid-19, khususnya varian omicron.
Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polres Simalungun, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Hendrik F Aritonang, SIK, MH ketika memantau kampanye prokes di pasar tradisional Karang Sari, Kecamatan Gunung Maligas, Kabupaten Simalungun, Sabtu (12/3/2022) menjelaskan, selain kampanye prokes pihaknya juga mengimbau penggunan kendaraan mamatuhi aturan lalu lintas, khususnya penggunaan helm bagi pengendara sepeda motor.
“Kami sudah 12 hari menggelar Operasi Keselamatan Toba 2022. Penyuluhan mengenai prokes dan keselamatan berlalu lintas terus kami gencarkan. Warga di pasar tradisional, tempat keramaian dan pengendara yang tidak memakai masker langsung kami bagikan masker. Mereka juga diimbau mematuhi prokes,”katanya.
Dijelaskan, selama melakukan Operasi Keselamatan Toba 2022 dua pekan terakhir, pihaknya masih menemukan banyak warga Simalungun tidak mematuhi prokes. Mereka tidak memakai masker ketika melakukan aktivitas di ruang publik. Kemudian pengendara juga masih banyak mengabaikan keselamatan lalu lintas. Mereka berkendara tanpa menggunakan helm dan sabuk pengaman.
”Selama sepekan ini kami rutin mendatangi pekan (pasar tradisional) karena di situ banyak berkumpul warga masyarakat. Kami melakukan himbauan agar warga selalu utamakan keselamatan dalam berkendara serta tetap mematuhi prokes ketika melakukan aktivitas sehari - hari guna mencegah penyebaran Covid – 19,”katanya.
Dikatakan, selain mengunjungi pasar tradisional, kampanye keselamatan lalu lintas dan prokes di Simalungun juga dilakukan melalui penyuluhan keliling, tatap muka, pemasangan spanduk, stiker dan pembagian brosur/leaflet. Tidak hanya itu, kami juga manfaatkan media sosial maupun media online menyampaikan pesan pesan keselamatan dan himbauan prokes,”tambahnya.
Dijelaskan, sesuai tagline operasi kali ini, #CegahCorona # Keselamatan No. 1, sasaran Operasi Keselamatan Toba dititik-beratkan pada masyarakat yang tidak patuh terhadap prokes. Warga yang tidak memakai masker di tempat keramaian dan jalan raya dibagikan masker gratis. Sedangkan penggunan kendaraan yang tidak mematuhi aturan lalu lintas dilakukan tindakan humanis dan simpatik.
“Kami berharap Operasi Keselamatan Toba 2022 ini bisa meningkatkan kesadaran warga masyarakat di Simalungun mematuhi prokes dan tertib berlalu lintas. Hal ini penting agar pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas bisa ditekan di wilayah hukum Polres Simalungun menjelang bulan Ramadhan dan Hari Idul Fitri tahun ini,”katanya. (Matra/FebP).
Posting Komentar