Gubernur Jambi, H Al Haris pada rapat persiapan PWN 2021 di auditorium rumah dinas Gubernur Jambi, Kota Jambi, Kamis (25/11/2021) malam. (Foto : Matra/KominfoJambi).
(Matra, Jambi) – Penyelenggaraan Perkemahan Wirakarya Nasional (PWN) yang dilaksanakan di Provinsi Jambi, 3 – 10 Desember 2021 tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara ketat. Selain itu seluruh peserta dan penyelenggara PWN juga diwajibkan melakukan dua kali vaksinasi.
“PWN 2021 dilaksanakan masih dalam masa pandemi Covid – 19. Tentunya pelaksanaan PWN harus tetap menerapkan prokes secara ketat. Persyaratan peserta dan penyelenggara yang semula hanya rapid test anti gen kini ditingkatkan menjadi wajib uji Swab PCR (Polymerase Chain Reaction),”kata Gubernur Jambi, H Al Haris pada rapat persiapan PWN 2021 di auditorium rumah dinas Gubernur Jambi, Kota Jambi, Kamis (25/11/2021) malam. Turut hadir pada kesempatan tersebut, Komandan Korem (Danrem) 042/Garuda Putih (Gapu) Jambi, Brigjen TNI, M Zulkifli.
Menurut Al Haris, guna menjamin tidak munculnya kasus Covid-19 selama PWN, serta seluruh panitia dan peserta harus sudah divaksinasi sebanyak dua kali. Untuk itu pihak penyelenggara perlu lebih teliti memeriksa kartu vaksinasi dan surat hasil uji swab peserta yang datang menggunakan transportasi udara, laut dan darat.
Dikatakan, pihak panitia penyelenggara PWN 2021 harus benar-benar mempersiapkan seluruh sarana dan prasarana kegiatan serta fasilitas pemeriksaan Covid-19. Untuk itu seluruh panitia, organisasi perangkat dinas (OPD) dan stakeholders (pemangku kepentingan) yang terlibat kegiatan PWN perlu berkerja sama dengan baik sesuai tugas pokok dan fungsi (tupoksi) masing - masing.
"Saya akan cek langsung ke Bumi Perkemahan Sungaigelam, Muarojambi persiapan PWN ini. Kita harus mempersiapkan PWN ini secara matang agar berlangsung dengan baik dan tidak memunculkan klaster Covid-19,”ujarnya.
Selain itu, Al Haris juga Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Jambi, H M Fauzi melakukan survey kondisi jalan ke Bumi Perkemahan Pramuka Sungaigelam. Seandai ada jalan yang kurang baik, berlobang dan tidak cocok di pandang mata segera diperbaiki.
Dijelaskan, PWN di Jambi merupakan event (kegiatan) nasional. Masalah keamanan juga perlu mendapat perhatian. Peserta PWN ada juga dari Malaysia. Jangan sampai ada kehilangan barang di lokasi. Selain itu pengawalan tamu perlu disiapkan. Ketersdiaan air bersih dan kamar mandi di pusat pusat acara juga perlu diperhatikan, termasuk tempat whudu dan sholat.
“Kita harus usahakan mobil air bersih dari Kabupaten Muarojambi dan Batanghari untuk memenuhi kebutuhan air bersih selama PWN,”paparnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi selaku Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Provinsi Jambi, H Sudirman pada kesempatan tersebut mengatakan, PWN akan dilaksanakan di dua lokasi. Lokasi pertama di Bumi Perkemahan Abdurrahman Sayoeti-Musa Sungaigelam. Kemudian lokasi kedua di Kabupaten Batanghari.
“Tim Kwarnas Pramuka sudah melakukan lokasi main camp (lokasi utama) dan sub camp (lokasi tambahan) PWN. Sub camp dilaksanakan di wilayah Batanghari. Untuk itu Kabupaten Batanghari perlu mempersiapkan tempat dan sarana PWN dengan baik dan layak,”katanya.
Dikatakan, pembukaan PWN 2021 direncanakan dilakukan Presiden Republik Indonesia, H Joko Widodo (Jokowi) secara Virtual dari Jakarta, Jumat (3/12/2021).
Sementara itu berdasarkan catatan medialintassumatera.com (Matra), Provinsi Jambi sudah dua kali menjadi tuan rumah penyelenggara PWN. Provinsi Jambi pertama kali menjadi tuan rumah Perkemahan Wirakarya Pramuka Nasional, 24 Oktober - 4 November 2020. Kegiatan tersebut juga dilaksanakan di Bumi Perkemahan Abdurrrahman Sayoeti-Musa, Kecamatan Sungai Gelam, Kabupaten Muarojambi, Provinsi Jambi. (Matra/AdeSM).
Posting Komentar