Pelantikan ratusan pejabat Pemerintah Kota Jambi di tempat
pemakaman khusus korban Covid-19, Tempat Pemakaman Umum (TPU) Pusara Agung, Kecamatan Alam Barajo,
Kota Jambi, Provinsi Jambi, Rabu (19/5/2021). (Foto :
Matra/KomindoKotaJambi)
(Matra, Jambi) – Wali Kota Jambi, Syarif Fasha termasuk salah satu kepala daerah yang peduli betul upaya pengendalian Covid-19. Kepedulian mengenai pengendalian Covid-19 tersebut terus ditingkatkan karena Syarif Fasha sekeluarga pernah terpapar Covid-19 hingga seorang anaknya meninggal tahun lalu.
Salah satu upaya yang kini dilakukan Syarif Fasha meningkatkan pengendalian Covid-19, yakni menggugah kesadaran aparatur sipil negara (ASN) mengenai bahaya peningkatan penularan Covid-19. Untuk menggugah kesadaran mengenai bahaya Covid-19 tersebut, Syarif Fasha pun melakukan terobosan baru dengan melantik ratusan pejabat Pemerintah Kota (Pemkot) Jambi di lokasi pemakaman khusus korban Covid-19, Taman Pemakaman Umum (TPU) Pusara Agung, Lingkar Barat, Kecamatan Alam Barajo, Kota Jambi, Rabu (19/5/2021).
Jumlah pejabat Eselin II, III dan IV yang dilantik pada kesempatan tersebut sebanyak 126 orang. Para pejabat yang dilantik antara lain, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Jambi, Masrizal, Kepala Dinas Tenaga Kerja, Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), Irawati Sukandar dan Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, A Ridwan. Pada kesempatan tersebut turut dilantik Camat Danau Teluk, Fengky Ananda, Camat Alambarajo, Iper Riyansuni dan Camat Kotabaru, Jauharul Ikhsan.
Salah satu upaya yang kini dilakukan Syarif Fasha meningkatkan pengendalian Covid-19, yakni menggugah kesadaran aparatur sipil negara (ASN) mengenai bahaya peningkatan penularan Covid-19. Untuk menggugah kesadaran mengenai bahaya Covid-19 tersebut, Syarif Fasha pun melakukan terobosan baru dengan melantik ratusan pejabat Pemerintah Kota (Pemkot) Jambi di lokasi pemakaman khusus korban Covid-19, Taman Pemakaman Umum (TPU) Pusara Agung, Lingkar Barat, Kecamatan Alam Barajo, Kota Jambi, Rabu (19/5/2021).
Jumlah pejabat Eselin II, III dan IV yang dilantik pada kesempatan tersebut sebanyak 126 orang. Para pejabat yang dilantik antara lain, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Jambi, Masrizal, Kepala Dinas Tenaga Kerja, Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), Irawati Sukandar dan Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, A Ridwan. Pada kesempatan tersebut turut dilantik Camat Danau Teluk, Fengky Ananda, Camat Alambarajo, Iper Riyansuni dan Camat Kotabaru, Jauharul Ikhsan.
Syarif Fasha pada kesempatan tersebut mengatakan, pelantikan pejabat Pemkot Jambi dilakukan di tempat pemakaman korban Covid-19 untuk memberi pesan agar seluruh pejabat yang di Pemkot Jambi serius menangani pandemi Covid-19 di Jambi. Keseriusan tersebut penting karena kasus Covid-19 di Kota Jambi masih terus meningkat.
"Kami sengaja memilih lokasi ini sebagai tempat pelantikan pejabat Pemkot Jambi untuk mengingatkan kepada kita semua, kepada para pejabat dan khususnya masyarakat Jambi bahwa Covid-19 ini ada, berbahaya dan kasusnya terus meningkat,"katanya.
Dikatakan, melalui pelantikan pejabat Pemkot Jambi di tempat pemakaman khusus Covid-19 tersebut, segenap lapisan masyarakat, ASN dan pejabat di Kota Jambi benar-benar disiplin menjalankan protokol kesehatan, khususnya 5 M, memakai masker, mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas.
"Kami sengaja memilih lokasi ini sebagai tempat pelantikan pejabat Pemkot Jambi untuk mengingatkan kepada kita semua, kepada para pejabat dan khususnya masyarakat Jambi bahwa Covid-19 ini ada, berbahaya dan kasusnya terus meningkat,"katanya.
Dikatakan, melalui pelantikan pejabat Pemkot Jambi di tempat pemakaman khusus Covid-19 tersebut, segenap lapisan masyarakat, ASN dan pejabat di Kota Jambi benar-benar disiplin menjalankan protokol kesehatan, khususnya 5 M, memakai masker, mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas.
Kembali Daring
Sementara itu seluruh sekolah di Kota Jambi mulai dari tingkat Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Taman Kanak-kanak (TK< Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP)/sederajat kembali belajar dalam jaringan (daring) atau online mulai Rabu (19/5/2021). Pembelajaran tatap muka di Kota Jambi yang masih berlangsung untuk SMP, Selasa (18/5/2021) dihentikan menyusul meningkatknya kembali kasus Covid-19 di kota itu.
Wali Kota Jambi, Syarif Fasha mengatakan, pihaknya mengeluarkan Surat Edaran (SE) menenai pelaksanaan pembelajaran daring untuk mengantisipasi peningkatan kasus Covid-19 pasca libur dan cuti bersama Idul Fitri. Pembelajaran daring di Kota Jambi berlangsung hingga 21 Mei 2021.
Wali Kota Jambi, Syarif Fasha mengatakan, pihaknya mengeluarkan Surat Edaran (SE) menenai pelaksanaan pembelajaran daring untuk mengantisipasi peningkatan kasus Covid-19 pasca libur dan cuti bersama Idul Fitri. Pembelajaran daring di Kota Jambi berlangsung hingga 21 Mei 2021.
Dikatakan, selama pembelajaran daring, seluruh sekolah di Kota Jambi diminta melakukan disinfeksi/sterilisasi ruangan baik ruang kelas, ruang guru, ruang kepala sekolah, perpustakaan dan ruang. Sterilisasi dilakukan melalui penyemprotan disinfektan. Kemudian fasilitas protokol kesehatan di setiap sekolah harus dipastikan dalam kondisi baik menjelang pelaksanaan pembelajaran tatap muka pekan depan.
“Kami juga pihak sekolah tetap berkoordinasi dengan Satgas Penanganan Covid-19 tingkat kecamatan dan kelurahan daam Puskesmas terdekat mengantisipasi adanya siswa dan guru yang terpapar Covid-19 pasca libur Idul Fitri. Selain itu seluruh kepala sekolah di Kota Jambi juga harus bertanggung jawab tentang kepatuhan penerapan protokol kesehatan selama pembelajaran jarak jauh maupun pembelajaran tatap muka,”katanya.
“Kami juga pihak sekolah tetap berkoordinasi dengan Satgas Penanganan Covid-19 tingkat kecamatan dan kelurahan daam Puskesmas terdekat mengantisipasi adanya siswa dan guru yang terpapar Covid-19 pasca libur Idul Fitri. Selain itu seluruh kepala sekolah di Kota Jambi juga harus bertanggung jawab tentang kepatuhan penerapan protokol kesehatan selama pembelajaran jarak jauh maupun pembelajaran tatap muka,”katanya.
Sementara berdasarkan data yang dihimpun MediaLintasSumatera.Com (Matra) dari kemkes.go.id, Rabu (19/5/2021), total kasus positif Covid-19 di Kota Jambi hingga Rabu sudah mencapai 2.601 kasus. Kasus baru positif Covid-19 di kota tersebut Rabu bertambah dua orang.
Kemudian kasus meninggal akobat Covid-19 di Kota Jambi sudah mencapai 23 kasus, namun tidak ada kasus baru yang meninggal, Rabu. Sdangkan pasien Covid-19 yang sudah sembuh di Kota Jambi hingga Rabu sebanyak 22.255 orang (pasien baru sembuh 19 orang) dan pasien Covid-19 yang masih dirawat sekitar 323 orang. Persentase kesembuhan pasien Covid-19 di kota tersebut mencapai 86,7 %. (Matra/AdeSM)
Posting Komentar