Gubernur Jambi H Zumi Zola beserta istri Hj Sherrin Tharia Zola.IST
(Matra, Jambi)-Setelah sukses menjadi “Model” dan mempromosikan “Lacak Jambi” penutup kepala khas Jambi, kini Gubernur Jambi H Zumi Zola beserta istri Hj Sherrin Tharia Zola mendadak jadi “model” Batik Jambi. Kini Batik Jambi juga gencar disosialisasikan secara Nasional hingga Internasional.
Sementara Desainer kondang Barli Asmara juga dinobatkan
menjadi Duta Batik Jambi. Desainer langganan Presiden Jokowi ini menampilkan
karya-karyanya yang menggunakan Batik Jambi dalam even Plaza Indonesia Fashion
Week (PIFW) yang digelar Kamis (23/3/2017) lalu.
Dalam even bergengsi di tanah air ini, Barli menghadirkan
karya dengan batik Jambi sebagai tema besarnya. Motif dan warna batik Jambil
yang biasa solid dan cerah, misalnya merah itu lalu kini digantikan oleh warna
gelap yang lebih modern dalam nuansa hitam putih.
Barli menampilkan 36 set busana yang seluruhnya memakai
batik Jambi. Warna-warna pilihan Barli bernuansa monokrom misalnya hitam,
putih, abu-abu, silver dan semburat warna biru muda dan biru tua sebagai
aksennya.
“Saya Ucapan terima kasih buat Barli Asmara, yang telah
membantu para pengrajin Batik Jambi, kita bersama-sama berkerja dalam upaya
peningkatan mutu batik agar diterima oleh masyarakat banyak,” ujar Gubernur
Jambi Zumi Zola.
“Even yang spektakuler seperti ini merupakan ajang
mempromosikan dan melestarikan kerajinan dan budaya daerah. Selain itu, kita
juga berharap dengan diselenggarakannya even ini bisa mengangkat sektor
kepariwisataan daerah dengan tujuan bersama mampu meningkatkan pendapatan
masyarakat dan daerah,” jelas Zola.
Dekranasda Promosikan Batik Jambi
Sebelumnya, Ketua Dekranasda Provinsi Jambi Hj Sherrin
Tharia Zola menyampaikan, dalam upaya memajukan kriya Jambi khususnya batik dan
songket, Dekranasda Provinsi Jambi terus bersinergi dengan pengrajin dan
pengusaha batik bersama instansi terkait untuk mempromosikan hasil kerajinan
batik dan songket Jambi ditingkat nasional dan internasional, dengan
menggandeng desainer ternama Barli Asmara yang ikut mengangkat batik Jambi di
tingkat nasional.
Sherrin Tharia menyatakan, Dekranasda berkomitmen untuk
memajukan UMKM yang ada di Provinsi Jambi dan mempromosikan batik Jambi sebagai
produk unggulan yang bernuansa budaya lokal. Dekranasda, lanjut Sherrin Tharia,
bersama-sama dengan Pemerintah Provinsi Jambi akan terus berupaya untuk
meningkatkan mutu batik Jambi.
Dikatakan oleh Sherrin Tharia untuk memajukan batik Jambi,
perlu adanya desainer yang bisa mendorong dan melatih pembatik-pembatik local
Jambi.
"Setahun lalu, saya kenal Barli Asmara yang kita tahu beliau adalah
desainer terkenal, kemudia kita menyampaikan program-program kita, ternyata
disambut positif dan mau berkerja sama dengan Dekranasda untuk melatih dan
membina pembatik Jambi. Pada Fashion Week 2017 nanti malam, Barli Asmara akan
mengeluarkan koleksi Batik dan Songket Jambi dibawah binaan Barli.
Sementara Berli Asmara menjelaskan, Jambi merupakan daerah
yang kaya akan budaya dan alam, untuk itu budaya dan tradisi membatik Jambi
cukup menjanjikan, tingal perlu pembinaan berkesinambungan.
“Tujuan utama kita untuk mengakat hasil kerajinan daerah di
tingkat nasioanal. Kita akan berkerja sama dengan pengrajin Jambi untuk
mengakat motif Jambi yang dituangkan didalam kain sutra, semi sutra
dikembangkan, visconse, sifon, dan organdi dengan warna-warna, hitam, putih,
abu dan biru sebagai khas. Kita juga akan memberikan bahan tambahan serti
satin, jinain james, plisket dan jaguar, agar batik jambi bisa diterima oleh
semu lapisan masyarakat” terang Barli.
“Kita juga menginginkan program kebudayaan Jambi dan
peningkatan UMKM Jambi bisa terwujud. Kita sangat mengharapkan daya saing batik
Jambi bisa meningkat dan UMKM bisa hidup dan berkarya yang lebih
positif,”katanya.
Ketua Dewan Penasehat Dewan Kerajinan Nasional Daerah
(Dekranasda) Provinsi Jambi Zumi Zola berharap agar pengrajin batik Jambi bisa
mensinergikan produk kreatif dengan kebudayaan Jambi. Harapan tersebut dikemukakan
oleh Zola dalam konferensi pers menjelang pelaksanaan Fashion Week dengan tema
Kain Negeriku Jambi bertempat di Dining Room Plaza Indonesia, Jakarta, Kamis
(23/03/2017) sore.
Selain Zumi Zola, Ketua Dekranasda Provinsi Jambi, Sherrin
Tharia, Wakil Ketua Dekranasda Provinsi Jambi, Rahima Fachrori Umar, Ketua
Harian Dekranasda Provinsi Jambi, dan Chairunissa Erwan Malik serta para
pengrajin batik Jambi turut serta dalam konferensi pers tersebut.
Zola mengatakan, seperti halnya daerah lain, Jambi mempunyai
budaya dan tradisi, yang salah satunya adalah kain batik dengan corak yang
khas.
“Namun, kita perlu perluasan dan pendalam prending yang membedakan Batik
Jambi dengan batik daerah lain, sehingga batik Jambi memiliki karakter
tersendiri. Batik Jambi ada khas khusus, yang perlu kita perbaiki lagi
disamping mempromosikan ke tingkat nasional, dengan tujuan mendongkrak dan
memajukan UMKM yang berada di Provinsi Jambi,” ungkap Zola.
“Pemerintah Provinsi Jambi sangat mendukung langkah yang
diambil oleh Dekranasda Jambi untuk mempromosikan dan mengembangkan batik Jambi
di tingkat nasional, sehingga prospek ke depan lebih baik. Mari kita kembangkan
dimensi-dimensi baru untuk peningkatan UMKM yang berada di Provinsi Jambi agar
kita dapat menjawab permintaan pasar,” sambung Zola.
Zola berharap dengan diselenggarakannya Fashion Week Kain
Negeriku Jambi bisa memberikan hasil yang positif bagi pengrajin yang berada di
Provinsi Jambi.
“Even yang spektakuler seperti ini merupakan ajang
mempromosikan dan melestarikan kerajinan dan budaya daerah. Selain itu, kita
juga berharap dengan diselenggarakannya even ini bisa mengangkat sektor
kepariwisataan daerah dengan tujuan bersama mampu meningkatkan pendapatan
masyarakat dan daerah,” jelas Zola.
Sherrin Tharia Zola menyampaikan dalam upaya memajukan
kriya Jambi khususnya batik dan songket, Dekranasda Provinsi Jambi terus
bersinergi dengan pengrajin dan pengusaha batik bersama instansi terkait untuk
mempromosikan hasil kerajinan batik dan songket Jambi ditingkat nasional dan
internasional. (Asenk Lee)
Posting Komentar